KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Sugianto Sabran, didampingi oleh Sekda Provinsi Kalteng, H. M. Katma F. Dirun, secara resmi melepas tim dan bantuan logistik tahap kedua untuk masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Murung Raya. Acara pelepasan ini berlangsung di halaman Kantor Gubernur Kalteng pada Senin, 21 Oktober 2024.
Dalam wawancara dengan media, Gubernur Sugianto Sabran menyatakan bahwa bantuan yang diberikan Pemprov Kalteng merupakan bentuk kepedulian terhadap warga yang terdampak banjir. "Saya sudah memerintahkan BPBPK Provinsi untuk segera membuat dapur umum di wilayah terdampak. Lebih dari 5.000 kepala keluarga terkena dampak, dan kami berupaya memberikan bantuan seoptimal mungkin," ujarnya.
Gubernur juga menginstruksikan agar tim kesehatan segera diberangkatkan untuk memberikan pelayanan kepada warga di Kabupaten Murung Raya. "Kami akan memaksimalkan bantuan, dan dalam tiga hari ke depan, penanganan bencana dan pasca-banjir di Murung Raya harus ditingkatkan," tegasnya.
Selain itu, Gubernur menekankan pentingnya persiapan menjelang Pemilu 2024, yang akan berlangsung saat puncak musim hujan. Berdasarkan prediksi BMKG, puncak musim hujan di wilayah Indonesia bagian barat diperkirakan terjadi pada November hingga Desember 2024, sementara di wilayah timur pada Januari hingga Februari 2025.
Untuk bantuan tahap kedua, sebanyak 4.297 paket sembako telah dikirimkan ke Murung Raya. Setiap paket berisi 10 kg beras, 1 kg gula pasir, 1 liter minyak goreng, 1 kaleng sarden, 150 gram kopi, 10 bungkus mie instan, 2000 kaleng biskuit, serta obat-obatan.
Sekda Kalteng, H. M. Katma F. Dirun, berharap banjir di wilayah Barito cepat surut dan berdoa agar seluruh personil yang bertugas selamat sampai tujuan. "Semoga Allah SWT melindungi semua personil kita dan banjir segera reda," katanya.
Tim yang diberangkatkan terdiri dari personil BPBPK Kalteng, tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kalteng, RSUD Doris Sylvanus, dan Satpol PP Kalteng untuk membantu evakuasi, distribusi bantuan, serta pelayanan kesehatan bagi warga terdampak.
Sebelumnya, pada Minggu (20/10/2024), Pemprov Kalteng juga telah mengirimkan 1.000 paket logistik dan peralatan untuk membantu korban banjir di Murung Raya, sebagian untuk dapur umum dan sebagian langsung ke warga terdampak. Hingga 19 Oktober 2024, banjir telah melanda enam kecamatan dan 33 desa/kelurahan di wilayah tersebut. Acara pelepasan ini juga dihadiri oleh sejumlah kepala perangkat daerah terkait. -red
Foto: mmc.kalteng
Comments