foto: Rimbun
KALTENGNETWORK, SAMPIT- Bawaslu diminta untuk terus meningkatkan pengawasan.hingga ke tingkat Desa. Hal itu diungkapkan oleh ketua DPRD Kotim, Rimbun terkait adanya potensi pelanggaran hingga ke tingkat desa.
Rimbun menilai, pengawasan di tingkat Desa ini harus menjadi perhatian utama bagi pihak terkait untuk memastikan Pemilu di Kabupaten Kotim berjalan aman dan tertib.
"Bawaslu harus lebih aktif dalam mencegah dan menindak pelanggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 termasuk pengawasan di Desa," kata Rimbun, Selasa (19/11).
Rimbun menekankan, Bawaslu harus menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara maksimal, terutama dalam upaya pencegahan dan penindakan terhadap pelanggaran Pemilu oleh tim suksesnya maupun dari partai politiknya.
Rimbun menganggap menjaga ketertiban dan kelancaran Pilkada ini merupakan tanggung jawab bersama, termasuk dari sisi legislatif sebagai pengawas dan mendukung stabilitas di masyarakat.
"Kami siap mendukung Bawaslu, kalau perlu kami siap memberikan pendampingan kepada Bawaslu untuk terjun langsung ke lapangan apabila ada indikasi terjadinya pelanggaran," ucapnya
Dirinya juga mengapresiasi sosialisasi Bawaslu tentang aturan kampanyr yang sudah berjalan hingga saat ini. Namun Rimbun berharap, kegiatan sosialisasi ini harus menyebar ke seluruh wilayah di Kabupaten Kotim termasuk ke Desa-Desa yang seringkali menjadi daerah yang rawan akan konflik.
"Desa ini seringkali menjadi titik awal gesekan, maka dari itu, sosialisasi harus lebih di tingkatkan terutama di wilayah-wilayah yang memang rawan terjadi konflik. Dengan adanya sosialisasi tersebut, maka potensi konflik bisa kita cegah sejak dini," tuturnya. -red
Comments