top of page

Bisakah Cacar Monyet Menular Lewat Percakapan? Dokter Memberikan Penjelasan



KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Baru-baru ini, Indonesia mencatatkan peningkatan kasus infeksi cacar monyet atau monkeypox setelah kasus pertama ditemukan pada tahun 2022. Dengan meningkatnya jumlah kasus ini, muncul beberapa pertanyaan tentang cara penularan cacar monyet dalam masyarakat. Salah satu pertanyaan tersebut adalah apakah cacar monyet dapat menular melalui droplet, yaitu cairan hidung dan mulut.


Menurut Ketua Satgas Cacar Monyet PB IDI, Dr. Hanny Nilasari, SpDV, penyakit langka ini berpotensi menular antarmanusia melalui droplet, tetapi cara utama penularannya adalah melalui kontak langsung dengan kulit yang memiliki luka dan melalui kontak seksual.


Dr. Hanny menjelaskan bahwa lesi cacar monyet biasanya muncul di area genital dan kulit luar, meskipun beberapa pasien juga mengalami lesi di sekitar rongga mulut, yang dapat meningkatkan risiko penularan melalui droplet. Namun, penularan melalui droplet hanya terjadi ketika pasien berkomunikasi sangat dekat dalam waktu yang relatif lama.


Meskipun penggunaan masker bukan prioritas utama dalam pencegahan penularan cacar monyet, Dr. Hanny merekomendasikan masyarakat untuk tetap menggunakan masker sebagai salah satu langkah perlindungan diri.


Cara penularan penyakit cacar monyet melibatkan kontak fisik dengan pasien terinfeksi, benda yang terkontaminasi, atau hewan yang terinfeksi. Ini dapat terjadi melalui kontak langsung antarmanusia, seperti berbicara, droplet, sentuhan, ciuman, atau hubungan seksual. Penularan juga dapat terjadi saat berburu, menguliti, atau memasak hewan yang terinfeksi, atau melalui benda seperti sprai, pakaian, atau jarum yang terkontaminasi. Ibu hamil juga dapat menularkan virus penyebab cacar monyet kepada bayi yang belum lahir.


Pencegahan cacar monyet melibatkan menghindari kontak fisik dengan individu yang terinfeksi dan vaksinasi bagi individu yang berisiko. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, hingga Senin, 6 November 2023, terdapat total 35 kasus cacar monyet di Indonesia, dengan 29 kasus di DKI Jakarta, lima kasus di Jawa Barat, dan satu kasus di Banten. -red

Comentários


bottom of page