top of page

Bye-Bye Omegle! Tutup Setelah 14 Tahun Beroperasi



KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Setelah beroperasi selama 14 tahun, platform chat online gratis Omegle telah resmi ditutup. Keputusan penutupan ini diumumkan oleh Leif K-Brooks, pendiri platform chat tersebut. Penutupan ini merupakan hasil dari upaya bertahun-tahun untuk mengatasi penyalahgunaan layanan dan serangan yang semakin meningkat pada platform komunikasi tersebut.


Pendiri Leif K-Brooks mengumumkan dalam pernyataannya pada hari Rabu. Dia menjelaskan bahwa biaya pengelolaan platform dan melawan penyalahgunaannya telah menjadi sangat besar, sehingga membuatnya tidak berkelanjutan secara finansial maupun emosional untuk terus mengoperasikan Omegle.


K-Brooks menekankan pentingnya peran Omegle dalam memungkinkan koneksi melintasi berbagai hambatan fisik dan psikologis, serta kontribusinya dalam pencegahan kejahatan melalui kerja sama dengan penegak hukum. Namun, dia juga tidak mengabaikan sisi gelap dari platform ini, yang telah menjadi sumber penyalahgunaan dalam beberapa kasus dan menyebabkan aktivitas kriminal serius.


Meskipun telah dilakukan upaya moderasi dan penggunaan teknologi yang ketat untuk mengatasi masalah tersebut, perjuangan berkelanjutan melawan penyalahgunaan telah terbukti sebagai tantangan yang tidak dapat diatasi. Selain itu, dengan munculnya meningkatnya permusuhan terhadap layanan komunikasi dan perubahan sosial yang terjadi setelah pandemi dan kerusuhan politik, pengoperasian Omegle tidak lagi dapat berjalan secara berkelanjutan. -red

Comments


bottom of page