top of page

Tips Diet Untuk Anda Yang Malas Olahraga

Updated: Nov 2, 2022

Sejujurnya diet itu berat! Apalagi jika dihubungkan dengan olahraga, rasanya seperti ingin menangis dipojokan.. huhuhu

Adakah diet untuk orang yang malas olahraga seperti saya? Jawabannya ada.

Faktor utama keberhasilan diet adalah menjaga pola makan, sedangkan olahraga berguna untuk mempercepat turunnya berat badan dan mengencangkan bentuk tubuh.




Untuk kaum pejuang diet yang malas berolahraga wajib hukumnya menjaga pola makan. Tidak lupa penulis juga membagikan beberapa aktivitas yang berguna layaknya olahraga.

Berikut ini adalah tips untuk para pejuang diet! Kalau sampai tidak sanggup juga, penulis juga akan menyerah hehe . .


1. Menghitung Jumlah Kalori Harian


Apakah teman-teman pernah mendengar istilah Defisit Kalori? Ya, itu sama dengan anjuran mengurangi jumlah kalori yang kita makan dari hari biasanya. Tanpa melakukan defisit kalori, mustahil Anda menurunkan berat badan. Walaupun Anda makan makanan sehat setiap hari, tapi Anda melebihi jumlah kalori harian, tidak ada gunanya.

Kalori masuk harus lebih sedikit dari pada kalori yang keluar. Rata-rata sehari wanita membutuhkan 2000 kkal, sedangkan pria sekitar 2500 kkal. Untuk menurunkan berat badan, tinggal dikurangi jumlah kalorinya secara bertahap dan perlahan. Misalnya, untuk wanita dimulai dengan membatasi sampai 1500 kkal, setalah berat badan mulai turun baru membatasi lagi sampai 1300 kkal.


Untuk mengetahui jumlah kalori yang Anda makan, silahkan lihat pada kemasan produk atau cari sendiri di Internet dengan mudah.

Perlu diperhatikan, jangan langsung menerapkan diet ekstrim seperti puasa atau membatasi hanya 500 kkal sehari. Memang awalnya berat badan turun secara drastis, namun itu menyebabkan penurunan metabolisme karena kurang nutrisi. Sehingga akan tercipta fase plateau.


Fase plateau adalah fase berat badan tidak dapat turun lagi walaupun Anda sudah melakukan defisit kalori. Jadi walaupun sedikit lambat, alangkah lebih baiknya menurunkan badan secara sehat dan bertahap.


2. Memperbanyak Minum Air Putih


Banyak minum air putih berperan penting dalam proses diet. Orang dewasa dianjurkan untuk minum minimal 2 liter air sehari (setara 8 gelas ukuran 230 ml).

Manfaat banyak minum air putih saat diet, antara lain memperlancar metabolisme, membantu dalam pembakaran kalori, dan membantu penyerapan nutrisi. Selain itu, minum setengah liter air 30 menit sebelum makan membantu menekan nafsu makan.


3. Menghindari Makanan Berminyak


Makanan yang digoreng memiliki kandungan kalori dan kolesterol yang tinggi. Mengkonsumsinya akan menambah berat badan dengan cepat. Penggunaan minyak yang banyak dan berulang mengandung banyak lemak jenuh (jahat) dan tidak sehat. Minyak merupakan komponen yang susah dicerna oleh tubuh, sehingga akan diubah menjadi lemak.


4. Mengurangi Makanan Asin


Garam berfungsi memperlancar metabolisme dengan menahan cairan dalam sel-sel tubuh. Namun ketika garam itu digunakan secara berlebih pada makanan, ini yang menjadi masalah. Mengkonsumsi garam berlebihan dapat meningkatkan rasa haus dan diperparah dengan fungsi garam yang dapat menahan air lebih lama di dalam tubuh.

Dilansir dari Women’s Health, bukan garam itu sendiri yang menyababkan berat badan bertambah, melainkan makanan asin adalah masalah utama. Makanan asin seperti keripik, snack, kornet, sosis dan sejenisnya mempunyai kandungan garam, gula, lemak dan karbohidrat yang tinggi. Meraka adalah makanan yang dapat menambah berat badan secara drastis.


5. Mengganti Makanan Manis dengan Buah-buahan


Bukan rahasia jika makanan manis menambah berat badan dengan cepat. Itu dikarenakan kandungan gula merupakan salah satu dari jenis karbohidrat sederhana. Ketika mengonsumsi gula secara berlebihan, tubuh akan mengolah gula menjadi cadangan lemak ketika tidak terpakai. Oleh karena gula juga penting untuk tenaga maka, sangat disarankan untuk mengonsumsi banyak buah-buahan. Buah mengandung gula alami yang disebut fluktosa. Fluktosa adalah salah satu karbohidrat baik karena tidak mengandung banyak kalori dan tidak menyebabkan gula darah tinggi.


6. Memperbanyak Makanan Tinggi Protein


Protein diperlukan untuk menjaga massa otot yang ada di tubuh Anda. Selain itu, mengonsumsi makanan tinggi protein akan membantu metabolisme dengan mempercepat pembakaran kalori. Makanan tinggi protein juga berperan dalam mengurangi nafsu makan. Contoh makanan tinggi protein rendah kalori adalah putih telur, tempe, dada ayam, dan ikan laut.


7. Mengurangi Porsi Nasi


Nasi mengandung jumlah kalori yang tinggi sehingga sering disalahkan sebagai penyebab obesitas. Selain itu, memiliki kandungan glukosa yang menyebabkan gula darah tinggi. Karena alasan kesehatan dan diet, beberapa pihak memilih makanan tinggi serat seperti gandum atau nasi merah. Kedua makanan ini mempunyai kemampuan memberikan rasa kenyang yang lebih lama.


8. Jangan Begadang


Sebuah penelitian dalam jurnal Sleep Reasearch Society pada tahun 2008, membuktikan kurang tidur menyebabkan obesitas pada 89% anak dan 55% pada orang dewasa. Begadang atau kurang tidur dapat menambah nafsu makan seseorang keesokan harinya, sehingga secara tidak langsung menjadi faktor terjadinya obesitas. Selain itu, potensi untuk makan cemilan lagi di tengah malam semakin tinggi.


9. Mulailah Berjalan Santai di Pagi Hari


Bagi yang malas berolahraga, aktivitas ini sangat berguna. Berjalan pagi hari dengan melihat matahari yang baru terbit memperbaiki mood dan energi. Di pagi hari, tubuh juga mendapat vitamin D yang membantu dalam penyerapan kalsium untuk tulang.


10. Perbanyak Aktivitas Outdoor yang Menyenangkan Bersama Teman


Salah satu alasan mengapa orang malas berolahraga adalah keterpaksaan. Lalu bagaimana? Cobalah untuk mengajak teman-teman Anda untuk melakukan aktivitas fisik dan outdoor bersama-sama. Bahasa yang lebih ramahnya adalah bermain, jangan sampai terlintas di kepala Anda kata “Olahraga”. Contohnya seperti berjalan santai sore hari melihat pemandangan, mendaki, bersepeda, berenang, berlatih dance atau main petak umpet boleh juga. Percayalah Anda tidak akan sadar kalau sebenarnya telah membakar banyak kalori.


11. Memotivasi Diri dengan Mengkoreksi Diri Sendiri di Depan Cermin


Kurangnya motivasi adalah faktor utama mengapa Anda malas dalam berolahraga saat sedang diet. Sebagian besar pejuang diet yang berhasil datang dengan motivasi luar biasa. Motivasi besar yang lahir dari masa lalu yang kurang nyaman bagi mereka, contohnya sering mendapat ejekan dari teman sekitarnya, putus cinta, kurang percaya diri, sering sakit-sakitan dan sebagainya.

Oleh karena itu, tanyakanlah di depan cermin apa yang menjadi kekurangan Anda sekarang. Jadikan itu motivasi terbesar Anda, tuangkan emosi Anda dalam motivasi itu, dan capailah demi masa depan yang lebih cerah.

. . .

Itulah beberapa tips diet untuk Anda yang malas olahraga. Namun, jangan lupa untuk mempertimbangkan olahraga sebagai sesuatu yang penting dalam keseharian Anda.

Jika nantinya Anda berhasil menurunkan berat badan secara drastis, jangan heran Anda akan berhadapan dengan namanya gelambir. Gelambir adalah kondisi dimana kulit mengendur, untuk mengatasi ini dibutuhkan olahraga atau membutuhkan konsultasi dokter.


Selain itu, ada juga istilah Skinny Fat (kurus tidak sehat). Kondisi dimana Anda berhasil menurunkan berat badan namun tubuh memiliki kadar lemak yang tinggi dan massa otot yang rendah. Ini adalah akibat dari kekurangan protein dan kurangnya olahraga.


Bagaimana pejuang diet? Apakah sudah mengerti sekarang? Kalau begitu semoga berhasil!

Kommentarer


bottom of page