top of page
Nafiri

Dewan Minta Dinas Terkait Segera Hitung Anggaran Rehab Pasar



KALTENG NETWORK, SAMPIT - Salah satu penyebab semakin menurunnya antusiasme masyarakat mengunjungi pasar PPM, Sampit adalah akibat terbengkalainya pasar tersebut baik sarana dan prasarana maupun pengelolaannya.


Menyikapi hal tersebut anggota Komisi II DPRD Kotim, Hendra Sia meminta agar Dinas Perindagkop Kotim segera merancang anggaran untuk rehab Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) agar nantinya lebih memiliki nilai jual di mata masyarakat Kotim yang berkunjung ke sana.


"Dinas terkait segera saja susun anggarannya untuk perbaikan sarana prasara pasar tersebut, nanti akan dibahas di RAPBD murni tahun 2025," katanya, Kamis (7/11).


Menurutnya kondisi pasar yang dulunya menjadi ikon kota Sampit tersebut kini memprihatinkan. Selain kusam dan berbau di sana sini juga terjadi kerusakan.


"Saya juga sudah lama tidak ke situ berbelanja. Sekalinya melakukan peninjauan jadi prihatin sekali, banyak kerusakan sana-sini, semrawut dan berbau, wajar saja sejak 20 tahun yang lalu dibangun hingga sekarang tak ada sentuhan perbaikan," katanya.


Selain kondisi fisik bangunan menurutnya penataan pasar juga terjadi perubahan sehingga membingungkan.


"Saya ingin mempertanyakan apa dasar aturannya sehingga lahan parkir di belakang PPM sekarang malah diisi oleh pedagang ikan, sehingga pengunjung yang menggunakan mobil tidak bisa lagj memarkir mobilnya di situ," katanya. -red




Foto: Hendra Sia

Comments


bottom of page