Palangka Raya, Kalteng Network - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran didampingi Wakil Gubernur Edy Pratowo dan Sekretaris Daerah Nuryakin menghadiri acara Doa Bersama dalam rangka Pemberangkatan Satgas Ops Obvit Nasional PT Freeport Indonesia di Wilayah Papua, bertempat di Mayonif R 631/Atg, Kota Palangka Raya, Senin, 3 April 2023.
Sebanyak 555 personel prajurit TNI Yonif R 631/Atg akan diberangkatkan menuju Kawasan PT Freeport Indonesia untuk menjalankan tugas menjaga keamanan bersama satuan-satuan lainnya selama 9 bulan ke depan.
Acara doa bersama ini dirangkai dengan pengarahan Gubernur Kalteng, di mana Gubernur Sugianto Sabran juga menyampaikan harapan dan doa bagi keselamatan seluruh prajurit Yonif R 631/Atg yang akan ditugaskan ke Papua.
"Keselamatan prajurit penting. Saya mendoakan semoga kepada yang berangkat selalu mendapat perlindungan Allah SWT," ucap Gubernur.
Gubernur pun menekankan pentingnya kekompakan dan kebersamaan dari semua elemen yang bertugas di samping menggunakan strategi yang matang.
"Berangkatlah, jangan ragu bertugas, gunakan kecerdasan, kecerdikan," tegasnya.
Gubernur menambahkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Ketua TP PKK Kalteng yang juga Bunda PAUD Kalteng Ivo Sugianto Sabran untuk bersinergi dengan pihak-pihak terkait, seperti Dharma Pertiwi dan Dinas Pendidikan untuk memberikan perhatian kepada anak-anak para prajurit yang bertugas ke Papua.
"Kami jamin untuk biaya pendidikannya. Termasuk ibu-ibu hamil, kami lagi mendata," ungkap Gubernur Sugianto Sabran.
Sementara itu, Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Bayu Permana menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dukungan terhadap para prajurit yang akan melaksanakan tugas ke Papua.
"Kita berdoa bersama semoga dalam penugasan nanti selalu diberi kesehatan dan keselamatan hingga kembali ke satuan ini dalam keadaan aman dan lengkap tidak kurang suatu apapun sesuai dengan apa yang kita harapkan bersama," harap Danrem.
Pada kesempatan yang sama, Kapolda Kalteng Irjen Pol Nanang Avianto menekankan bahwa penugasan adalah suatu kehormatan dari negara.
"Penugasan adalah suatu kehormatan dari negara untuk menunjukkan darma bakti kita, sehingga ketika Saudara-Saudara diberi kesempatan, tunjukkan yang terbaik," ucap Kapolda dalam arahannya.
Senada dengan Gubernur dan Danrem, Kapolda juga menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan semua elemen yang bertugas.
"Perlu persatuan, kesatuan, guyub, sinergitas, sehingga bisa melaksanakan tugas dengan baik. Tetap jaga keselamatan, saling mengingatkan," pesan Kapolda. -red
Comments