Foto : ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Kalteng Network, Batam- Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma'ruf Amin berpesan agar penerbangan yang digunakan para jamaah haji tahun 2023 jangan sampai terlambat atau delay. Hal ini disampaikannya pada jumpa pers setelah meninjau Batamindo Green Farm di Batam, Kepulauan Riau pada Rabu (7/6/2023) kemarin.
Hal ini disampaikannya bukan tanpa alasan, mengingat ibadah haji yang sempat ditiadakan karena pandemi Covid-19 kini memprioritaskan para jamaah lanjut usia. Selain itu, banyak jamaah haji yang datang dari jauh, dari daerah pelosok di seluruh Indonesia. "Jemaah haji kita itu dari kampung-kampung, kemudian masuk ke embarkasi, itu (sudah) cukup melelahkan. Kalau dia harus menunggu lagi, itu lelah bertambah lagi, belum nanti sampai ke sana,” ujar wapres. Rupanya hal ini juga telah ditekankan oleh Kementerian Agama, mengacu karena sempat terjadi beberapa keterlambatan pada gelombang pertama rombongan haji.
"Rombongan gelombang pertama telah sampai di Madinah hari Rabu, 7 Juni ini, sebanyak 89.681 orang. Sedangkan pemberangkatan gelombang kedua dimulai pada 8 Juni hingga 22 Juni mendatang," terang juru bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat Akhmad Fauzin.
Fauzin juga mengingatkan jemaah, khususnya lanjut usia, untuk menjaga kesehatan, meminimalisasi aktivitas yang menguras tenaga, seperti umrah sunah berkali-kali. Sebab, kata dia, suhu di Madinah saat ini berkisar 28 hingga 42 derajat Celcius dan di Mekkah mencapai 35 hingga 43 derajat Celcius. -red
Kommentarer