top of page

Kolaborasi Kemenkominfo dan Diskominfosantik Kalteng untuk percepat transformasi digital


Foto : MMC Kalteng


KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Bentuk kolaborasi Kementerian Kominfo dan Diskominfosantik Prov. KaltengDalam untuk melakukan percepatan transformasi digital, yakni dengan mengelar workshop Infrastruktur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Lokakarya ini dilaksanakan di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya selama mulai tanggal 29 hingga 30 Agustus 2023. Kepala Diskominfosantik Prov. Kalteng Agus Siswadi, pada Selasa (29/8/2023) hadir untuk membuka Workshop .


Agus menyampaikan bahwa perkembangan teknologi saat ini tidak dapat dihindari dan telah menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat. “Hal ini juga tidak terlepas dari kegiatan pemerintahan yang memanfaatkan teknologi dalam pelayanan guna mempermudah masyarakat dalam melakukan komunikasi dengan Pemerintah, antar Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah dan memberikan manfaat bagi Pemerintah dalam melakukan inovasi untuk membangun aparatur negara dan peningkatan kualitas pelayanan publik melalui penerapan SPBE,” tuturnya.


Selanjutnya, dirinya juga menerangkan tujuan SPBE untuk mengoptimalkan efisiensi dan efektivitas pemerintahan dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam penyelenggaraan layanan publik, sehingga diharapkan proses pemerintahan dapat menjadi lebih responsif, transparan dan akuntabel.


“Penerapan SPBE ini mengutamakan prinsip efektivitas, keterpaduan, kesinambungan, efisiensi, akuntabilitas, interoperabilitas, dan keamanan. Sesuai dengan tujuh prinsip SPBE tersebut diharapkan teknologi informasi dalam pemerintahan dapat memberikan manfaat maksimal dan memastikan layanan publik yang lebih baik, responsif kepada masyarakat,” jelasnya.

Dirinya juga berharap melalui workshop ini, tujuan SPBE sesungguhnya dapat dipahami dan diimplementasikan di masing-masing daerah di Provinsi Kalteng, terutama terkait layanan Pusat Data Nasional (PDN).


“Saat ini sudah masuk era dimana suatu instansi Pemerintah tidak harus membelanjakan APBD-nya sedemikian besar untuk mendapatkan pelayanan digital demi pemerintahan yang canggih. Untuk itu Pemerintah Pusat sudah menyediakan solusi untuk membantu Pemerintah Daerah yang anggarannya terbatas agar bisa menghidupkan SPBE-nya,” jelas Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Bambang Dwi Anggono, hadir secara virtual .


Dilansir dari MMC Kalteng, setelah acara pembukaan workshop Agus menuturkan bahwa pada tahun 2023 ini Diskominfosantik Prov. Kalteng sudah mengganggarkan di perubahan sebesar 13 Miliar untuk SPBE dan menyiapkan infrastrukturnya. “Karena tanpa infrastruktur, itu tidak akan mampu karena harus terkoneksi dengan kabupaten/kota dan juga semua Perangkat Daerah,” jelasnya.


Dirinya juga membeberkan, jika SPBE sudah berjalan di Kalteng maka akan menghemat anggaran dan waktu, sehingga lebih efisien dan efektif. “Saat ini kita sudah ada server Hyperconverged Infrastructure (HCI) yang sudah sesuai dengan era saat ini untuk mendukung SPBE, dan ini sudah sampai kabupaten/kota,” tukasnya. -red

Comments


bottom of page