top of page

Menko Marves Luhut: Jokowi Tidak Pertimbangkan Hubungan Keluarga dalam Dukungan Politiknya


KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Menko Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan pendapatnya mengenai dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap pasangan calon nomor urut 02, Prabowo-Gibran, yang menimbulkan polemik karena Gibran adalah anak dari Jokowi. Menurut Luhut, dalam keputusan politiknya, Jokowi tidak mempertimbangkan faktor hubungan keluarga.


Luhut dengan tegas menyatakan bahwa tidak ada kaitan antara keputusan politik Jokowi dengan hubungan keluarga, meskipun Gibran adalah anaknya. Menurutnya, wajar jika seseorang memilih untuk menjadi calon wakil presiden tanpa harus mempertimbangkan keterkaitannya dengan keluarga.


Dalam diskusi di Podcast "Opung Luhut is Back" di YouTube CNN Indonesia, Luhut juga memberikan tanggapannya terhadap isu politik dinasti yang muncul karena sikap politik Jokowi. Menurutnya, isu tersebut tidak relevan, dan dia mengutip contoh dari Amerika di mana hal serupa terjadi dengan John Kennedy yang menunjuk adiknya sebagai Jaksa Agung.


Luhut menilai bahwa sikap Jokowi yang turut aktif dalam kampanye politik adalah hal yang wajar, mengingat Jokowi adalah warga negara Indonesia dan memiliki hak untuk mendukung siapapun yang diinginkannya. Menurutnya, apakah Jokowi masih menjadi kader PDIP atau tidak, itu bukanlah hal yang menjadi perhatian utama, karena yang terpenting adalah keputusan politik yang diambil demi kebaikan negara.


Luhut menegaskan bahwa Jokowi hanya memikirkan yang terbaik bagi negara dan melakukan yang terbaik untuk melaksanakan tugasnya sebagai presiden. Dalam pandangan saya, pendapat Luhut menunjukkan pemahaman yang mendalam terhadap dinamika politik serta kesadaran akan pentingnya keputusan yang diambil untuk kepentingan negara di atas segalanya. -red



Sumber Foto : CNN Indonesia

Comments


bottom of page