top of page

Pelecehan Seksual di Sampit: Siswi SMA Jadi Korban, Pelaku Masih Buron!


KALTENG NETWORK, KOTAWARINGIN TIMUR - Seorang siswi SMA di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur menjadi korban pelecehan seksual di jalan saat pulang sekolah. Kejadian itu terjadi pada Senin, 5 Februari 2024, saat korban berhenti di lampu merah di tengah arus lalu lintas yang padat. Meski berada di tengah keramaian, korban tidak menyangka bahwa para pelaku akan melakukan pelecehan tersebut.


Menurut Kanit Reskrim Polsek Ketapang, Iptu R Siamangusong, korban telah mendatangi polisi dan memberikan keterangan mengenai kejadian tersebut. Pelaku, dua pemuda yang datang dengan sepeda motor, berada tepat di samping korban yang berboncengan dengan temannya. Warga sempat berteriak dan mengejar pelaku, namun mereka berhasil melarikan diri karena kecepatan tinggi.


Kejadian ini menyebabkan korban mengalami trauma. Mereka berencana untuk melaporkan kejadian ini ke polisi dengan harapan identitas kendaraan dapat membantu dalam penangkapan pelaku yang telah meresahkan masyarakat. Menurut Kanit Reskrim, pelaku harus diadili sesuai hukum positif dan juga melanggar hukum adat, sehingga mereka harus dikenakan sanksi adat.


Saat ini, korban bersama dengan pihak yang terlibat telah melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Ketapang dan berharap agar pelaku segera ditangkap untuk mencegah terjadinya kasus serupa di masa yang akan datang.


Tindakan pelecehan seksual merupakan pelanggaran serius yang harus ditangani dengan cepat dan tegas oleh pihak berwenang.


Selain proses hukum yang sesuai, penting juga untuk menerapkan sanksi adat sebagai bentuk keadilan bagi korban dan sebagai detterent bagi pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya. Masyarakat juga perlu lebih waspada dan aktif melaporkan kasus-kasus serupa agar dapat mencegah terjadinya kejahatan seksual di lingkungan mereka. -red

Comments


bottom of page