KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut serta dalam memastikan kelancaran proses Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Perry menyatakan bahwa BI siap untuk berkoordinasi dengan pemerintah yang baru terpilih setelah hasil Pemilu ditentukan.
"Dengan rasa syukur, kita melihat bahwa proses Pemilu berjalan dengan lancar," ujar Perry dalam konferensi pers pada Kamis (21/12/2023).
Saat ini, hasil Pemilu sedang dalam proses perhitungan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Perry menegaskan bahwa BI akan menerima dengan baik siapapun yang terpilih sebagai pemenang menurut hasil resmi KPU dan akan dilantik pada bulan Oktober 2024 mendatang.
"Kami berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah, dan oleh karena itu, kami akan melakukan koordinasi dengan pemerintah yang baru terpilih sesuai dengan ketentuan Undang-Undang," tambahnya.
Perry menekankan bahwa BI akan tetap menjaga independensinya sesuai dengan yang diatur dalam Undang-Undang. Menurutnya, mandat BI adalah untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, sistem pembayaran, dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
"Penting untuk dicatat bahwa BI akan tetap independen," tegas Perry.
Perry juga menyebutkan bahwa kerja sama dengan pemerintah telah berlangsung dalam beberapa waktu terakhir, termasuk dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Keuangan, dan kementerian serta lembaga lainnya.
Pernyataan dari Gubernur BI Perry Warjiyo menunjukkan sikap yang proaktif dan mendukung terhadap proses demokrasi di Indonesia. Komitmen BI untuk menjaga independensinya yang sejalan dengan perannya dalam menjaga stabilitas ekonomi juga sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik dan memastikan keberlanjutan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. -red
Comments