top of page

Polri Siap Amankan Distribusi Logistik Pemilu 2024 Keseluruh Daerah


Kepolisian Republik Indonesia (Polri) telah memastikan kesiapan personelnya untuk menjaga distribusi logistik Pemilu 2024, bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta pada Jumat (26/1/2024).


Truno menegaskan bahwa personel Polri telah terlibat sejak awal dalam pengamanan distribusi yang dilakukan oleh KPU. Distribusi tersebut, dari pelipatan surat suara hingga proses distribusinya, menjadi bagian dari Operasi Mantap Brata 2023-2024 yang dilaksanakan oleh Polri selama 222 hari sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024.


Operasi Mantap Brata juga mencakup pengamanan capres-cawapres, Tempat Pemungutan Suara (TPS), dan kantor-kantor penyelenggara pemilu. Truno menjelaskan bahwa operasi ini melibatkan sejumlah satuan tugas, baik dari tingkat pusat hingga daerah, termasuk satuan tugas preventif dan preemtif.


Pengamanan distribusi logistik juga melibatkan daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terpencil), wilayah perbatasan, dan kepulauan. Polri telah menyiapkan satuan tugas bantuan operasi, seperti polisi udara dan polisi perairan (Polairud), untuk mengatasi tantangan di daerah kepulauan.


Truno menekankan bahwa Polri telah memiliki nota kesepahaman dengan KPU dan Bawaslu, di mana semua pihak berkomitmen untuk mendukung penyelenggaraan Pemilu 2024 agar berjalan aman, lancar, dalam suasana persatuan dan kesatuan. Polri juga menegaskan komitmennya untuk menjaga netralitas dalam penyelenggaraan pemilu.


"Kami pun mengimbau seluruh masyarakat dalam pemilu ini semua dalam koridor bagaimana menjaga persatuan dan kesatuan bangsa sehingga tentunya pemilu ini dapat berintegritas dan juga berkualitas," kata Truno.


Langkah Polri untuk memastikan kesiapan dalam mengamankan distribusi logistik Pemilu 2024 adalah langkah yang sangat positif dan mendukung kelancaran penyelenggaraan pemilu serta menjaga integritas dan kualitasnya. Hal ini juga menunjukkan komitmen Polri dalam memastikan proses pemilu berlangsung dengan aman dan adil, sesuai dengan prinsip demokrasi. -red

コメント


bottom of page