KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalimantan Tengah mengadakan sosialisasi terkait Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) di Kelurahan Pahandut Seberang, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, pada Senin (2/9/2024). Acara ini dihadiri oleh masyarakat setempat serta petugas dari DESDM Provinsi Kalimantan Tengah.
BPBL ini akan diberikan kepada 29 rumah tangga tidak mampu dengan instalasi listrik yang mencakup 3 titik lampu, 1 kotak kontak, dan Sertifikat Laik Operasi (SLO). Secara keseluruhan, bantuan akan diberikan kepada 326 rumah tangga di Kota Palangka Raya yang tersebar di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Pahandut di 11 desa/kelurahan, Kecamatan Bukit Batu di 5 desa/kelurahan, dan Kecamatan Rakumpit di 4 desa/kelurahan. Program ini ditargetkan selesai pada bulan September 2024 dengan daya 900 VA dan disertai token listrik gratis senilai Rp200.000.
Dalam sosialisasi ini, disampaikan bahwa calon penerima BPBL yang belum terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dapat diusulkan ke Dinas Sosial Kota Palangka Raya agar nantinya bisa mendapatkan tarif subsidi. Para calon penerima BPBL sudah mendapatkan surat pernyataan dari lurah atau kepala desa yang menyatakan bahwa mereka adalah warga yang tidak mampu.
Tim pelaksana dan pengawas BPBL meminta agar semua calon penerima bantuan selalu berada di rumah dan terus berkoordinasi untuk memudahkan proses pemasangan listrik, karena program ini ditargetkan selesai pada September 2024.
Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial, Yunita Resmon, mewakili Lurah Pahandut Seberang, menyambut baik sosialisasi BPBL dan pemasangan instalasi listrik di wilayahnya. “Dengan adanya kegiatan ini, warga penerima BPBL dapat langsung mengetahui dan memahami rencana pemasangan listrik gratis ini,” ujarnya.
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Tengah, Vent Christway, menyatakan secara terpisah bahwa sosialisasi BPBL ini diharapkan dapat meningkatkan rasio elektrifikasi serta menyediakan akses listrik yang sesuai standar bagi masyarakat, sehingga dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat tidak mampu di Provinsi Kalimantan Tengah. -red
Foto: mmc.kalteng
Comments