top of page

Rapat Persiapan Pemilu 2024: Keselamatan dan Kelancaran Jadi Prioritas Utama!


KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Herson B. Aden, yang menjabat sebagai Plh. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Setda Provinsi Kalimantan Tengah dan juga Wakil Ketua Desk Pemilu Provinsi Kalimantan Tengah, memimpin Rapat Persiapan Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024.


Rapat ini berlangsung di Sekretariat Desk Pemilu Tahun 2024 Kantor Badan Kesbangpol Provinsi Kalimantan Tengah pada Rabu (7/2/2024). Rapat tersebut diikuti oleh Unsur Forkopimda serta perwakilan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah secara virtual.


Herson B. Aden menggarisbawahi pentingnya pelaksanaan pemilihan presiden dan legislatif yang akan berlangsung pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang. Beliau menegaskan bahwa keselamatan dan kelancaran pelaksanaan pemilu harus menjadi prioritas utama. Beliau juga menyampaikan bahwa pihaknya berencana untuk melakukan kunjungan ke kabupaten/kota dalam waktu dekat untuk memastikan persiapan yang telah dilakukan serta mengidentifikasi daerah yang memerlukan perhatian khusus terkait pelaksanaan pemilu.


Sementara itu, dalam laporan Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Kalimantan Tengah, Katma F. Dirun, disampaikan bahwa pertemuan tersebut bertujuan untuk berbagi informasi tentang kesiapan masing-masing Desk Pilkada di kabupaten/kota. Hal ini dilakukan agar jika terdapat kendala atau masalah, dapat segera dicari solusinya secara bersama-sama.


Dari pihak KPU Kalimantan Tengah, Komisioner Dwi Swasono menyoroti dua hal utama terkait persiapan pemilu, yaitu logistik dan kesiapan penyelenggara pemilu di tingkat Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Dwi Swasono menjelaskan bahwa persiapan logistik pemilu telah mencapai 99 persen, dan langkah mitigasi telah diambil untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan, seperti cuaca buruk. Sementara itu, rekrutmen KPPS juga telah dilakukan dengan memberikan pelatihan dan penguatan kemampuan secara berkala.


Dari pihak Bawaslu Provinsi Kalimantan Tengah, Nurhalina menyoroti tantangan yang dihadapi terkait penurunan alat peraga kampanye menjelang masa tenang. Dia meminta dukungan teknis dari pemerintah daerah dan menekankan pentingnya partisipasi aktif peserta pemilu dalam menertibkan alat peraga kampanye.


Rapat ini dihadiri oleh Unsur Forkopimda Provinsi Kalimantan Tengah serta Kepala Perangkat Daerah terkait. Unsur Forkopimda, Kepala Badan Kesbangpol, pimpinan KPU, dan Bawaslu kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah turut hadir secara virtual.


Dari rapat ini, terlihat upaya serius pihak terkait dalam memastikan pelaksanaan pemilu berjalan lancar dan demokratis. Komunikasi dan koordinasi yang baik antara pihak terkait diharapkan dapat menjaga integritas dan kredibilitas proses pemilihan.-red



Sumber : mmc.kalteng

Comments


bottom of page