top of page

Selamat! Inilah Pemenang Duta Bahasa Kalteng 2023

Updated: Jun 13, 2023



Kalteng Network, Palangka Raya - Utamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, dan kuasai bahasa asing; merupakan trigatra bangun bahasa, sebuah moto yang senantiasa dijunjung oleh seorang Duta Bahasa. Duta Bahasa merupakan pemuda dan pemudi antara usia 18-25 tahun yang bertugas menggaungkan literasi dan menjadi contoh dalam penggunaan bahasa yang baik dan benar.


Pemilihan Duta Bahasa digelar tiap tahun oleh Balai Bahasa di seluruh Indonesia, tak terkecuali Provinsi Kalimantan Tengah yang telah menggelar malam puncak pemilihannya di Swisbel Hotel Palangka Raya, Sabtu (10/6/2023) silam. Tiap perwakilan yang terpilih di masing-masing provinsi akan kembali bertanding di tingkat nasional pada bulan Agustus nanti.


Kesepuluh pasang finalis yang telah terpilih dari rangkaian seleksi serta pembekalan selama 4 hari penuh akhirnya berdiri di atas panggung malam final. Sepuluh pasang kemudian disaring kembali 6 besar pasangan yang kemudian menjawab pertanyaan yang ada, kemudian disaring kembali menjadi 3 besar pasangan. Pada babak 3 besar, peserta yang terpilih harus menjawab pertanyaan menggunakan 3 bahasa, yakni bahasa Indonesia, bahasa daerah serta bahasa asing yang dikuasai.


Setelah momen menegangkan dan riuh rendah suara para pendukung peserta, tibalah saat yang dinantikan. Ibnu Haikal Salasa dari Katingan dan Nur Aisyah Amalia dari Barito Utara berhasil mendapatkan samir gelar Terbaik I Duta Bahasa Kalimantan Tengah. Disusul dengan Terbaik II Indra Wahyu dan Lauren Maretha, Terbaik III atas nama Gihon Asa Jagad dan Yolanda Dwi, serta Terbaik IV Doni Miseri dan Wanda Bella. Adapun Terbaik V atas nama Andra Pratama dan Agrippa Widia, sedangkan terbaik VI adalah Ardi Kenzu dan Krisna Multy.


"Kami akan kembali mempersiapkan adik-adik yang telah terpilih agar bisa membawa nama baik Balai Bahasa Kalimantan Tengah di tingkat nasional nanti," ucap Muhammad Muis Kepala Balai Bahasa Kalimantan Tengah. "Kami berharap ini menjadi inspirasi bagi muda-mudi lainnya untuk terus mengembangkan minat dan bakatnya serta terus menjaga keberadaan bahasa," pungkasnya.


Hadir pula Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kalimantan Tengah, Nunu Andriani. Beliau berpesan agar para duta yang terpilih dapat membawa misinya, terutama misi internasionalisasi bahasa Indonesia di kancah dunia. "Semoga bahasa Indonesia dapat dikenal lagi oleh masyarakat dunia, kami berharap Duta Bahasa inilah yang dapat membantu hal tersebut terjadi," ucapnya ketika diwawancara oleh tim Kalteng Network. -red

Comments


bottom of page