top of page

Wagub Edy Pratowo Memimpin Rapat Koordinasi Pembagian Dana Hasil Pertanian Kelapa Sawit 2023


( Foto : mmc.kalteng)


KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H. Edy Pratowo memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) terkait Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit untuk tahun 2023, yang diadakan di M Bahalap Hotel Palangka Raya pada Jumat (17/11/2023).


Dalam sambutannya, Wagub menjelaskan bahwa DBH Sawit merupakan bagian dari Transfer Ke Daerah (TKD), yang dialokasikan berdasarkan persentase pendapatan dari bea keluar dan pungutan ekspor atas kelapa sawit, minyak kelapa sawit mentah, dan/atau produk turunannya.


"Melalui alokasi DBH Sawit ini, saya berharap agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota dapat merencanakan dan melaksanakannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku," ungkapnya.


Wagub juga berharap bahwa kegiatan DBH Sawit ini dapat membantu dalam pendataan dan pemetaan lahan sawit masyarakat, terutama yang masih terindikasi berada dalam kawasan hutan terpetakan. Hal ini diharapkan dapat menjadi dasar penyelesaian masalah, serta memberikan perlindungan jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepada pekerja atau petani di sekitar wilayah perkebunan.


Plt. Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng, Rizky R Badjuri, dalam laporannya menyampaikan bahwa DBH Sawit terbagi menjadi 80% untuk infrastruktur dan 20% untuk kegiatan lainnya. "Rapat ini juga mencakup penyusunan Rencana Kegiatan Penganggaran (RKP)," tambahnya.


Hadir dalam acara tersebut beberapa pejabat, termasuk Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalteng Farid Wajdi, Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Kalteng Erfan Kurniawan, serta Kepala Perangkat Daerah Kabupaten/Kota terkait.


Sebagai narasumber, Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian RI Ardi Praptono (daring) dan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI yang diwakili oleh Direktorat Dana Transfer Umum Fajar Fadli juga turut hadir dalam acara tersebut.



Inisiatif untuk membahas alokasi Dana Bagi Hasil Sawit dalam Rapat Koordinasi menunjukkan adanya kepedulian Pemerintah Provinsi Kalteng terhadap pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan. Langkah-langkah seperti pendataan dan pemetaan lahan sawit serta perlindungan sosial kepada pekerja dan petani merupakan upaya positif dalam mengoptimalkan manfaat dari sektor perkebunan. -red




Sumber : mmc.kalteng

Comments


bottom of page