Search Results

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran didampingi Wakil Gubernur Kalimantan Tengah H. Edy Pratowo menghimbau agar penyaluran bantuan sosial (Bansos) yang diberikan oleh pemerintah daerah harus tepat sasaran. Dalam rangka memberikan bantuan terhadap Masyarakat yang terdampak banjir dan kaitannya dengan menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H pemerintah daerah memberikan bantuan berupa sembako sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat Kalimantan Tengah. Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran yang ditemui di Istana Isen Mulang pada hari Jumat (15/3/2024) menjelaskan bahwa penyaluran bansos kepada masyarakat sering kali tidak tepat sasaran dan diterima oleh masyarakat yang cenderung dalam taraf ekonomi berkecukupan. Penyaluran yang tidak tepat sasaran ini menyebabkan upaya pemerintah kurang optimal. “Sangat disayangkan masyarakat penerima bansos sering kali tidak tepat sasaran kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Masyarakat yang berkecukupan justru yang menerima bansos” ucapnya. Lebih lanjut beliau mengatakan, untuk mengantisipasi hal tersebut pemerintah daerah diminta membentuk tim khusus agar penyaluran bansos tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan. Selain itu Gubernur Kalteng mengharapkan kerja sama dan koordinasi yang baik antara pemerintah daerah dengan perangkat desa setempat demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. “Bupati dan perangkat desa harus jeli dalam memperhatikan masyarakatnya karena mereka paham betul dengan kondisi di lapangan dan kebutuhan masyarakatnya. Kebutuhan dan situasi setiap Kabupaten dan Desa tentu berbeda-beda, oleh sebab itu perlu adanya koordinasi dan kerja sama yang baik” tutup Gubernur Kalteng. Beliau juga secara tegas menekankan agar mendahulukan kepentingan masyarakat daripada kepentingan pribadi. Oleh sebab itu beliau meminta agar pemerintah daerah dan perangkat desa bekerja lebih optimal. -red Foto : Doni

KALTENG NETWORK, Palangka Raya- Bonus demografi semakin di depan mata. Bonus demografi adalah kondisi di mana penduduk usia produktif jauh lebih banyak dibandingkan usia non-produktif. Tentu sebagai salah satu negara dengan penduduk terbanyak, bonus demografi menjadi yang dinanti sekaligus momok menakutkan bagi Indonesia. Di satu sisi bonus demografi dapat memberikan dampak signifikan bagi pertumbuhan ekonomi. Namun apabila salah langkah, bonus demografi justru malah memperbanyak angka pengangguran. Hal ini turut disikapi oleh Sekretaris Daerah Kalimantan Tengah, Nuryakin. Dalam kegiatannya menghadiri Seminar Bisnis dan Parade Coaching UMKM (Usaha Menengah Kecil dan Mikro), Nuryakin memberikan sambutan sekaligus menyampaikan pentingnya memperkaya wawasan, sekaligus memberi inspirasi dan motivasi enterpreneurship kewirausahaan bagi generasi muda Kalteng. Kegiatan yang bertempat di Aula Utama IAIN Palangka Raya, Kamis (25/04/2024) ini digelar oleh para komunitas pebisnis yang bekerjasama dengan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan kerjasama diikuti sekitar 1000 peserta mahasiswa di kota Palangka Raya. “Indonesia diproyeksikan akan mengalami bonus demografi pada tahun 2030 hingga 2040, maka dari itu upaya membangun jiwa kewirausahaan khususnya bagi generasi milenial sangatlah penting, agar memiliki dan mampu bersaing menciptakan lapangan pekerjaan”, pungkasnya. Dalam acara yang juga dihadiri oleh Ketua Umum Kadin Kalteng Rahmat Hamka serta Rektor IAIN Palangka Raya Ahmad Dakhoir tersebut, para peserta diajak untuk "naik kelas" dan menyuskeskan UMKM di bidangnya masing-masing melalui melalui Grounded oleh G-Couch. -red Penulis: Asie Editor: Hana

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA,- Kontestasi politik jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sudah mulai menunjukkan geliat di Bumi Tambun Bungai. Sejumlah nama mulai bermunculan wara-wiri di media masa. Nama-nama yang beredar pun memiliki peluang untuk ikut berkompetisi dalam pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Kalimantan Tengah November  2024 mendatang. Sejumlah nama yang beredar cukup dikenal oleh Masyarakat, sebut saja diantaranya H. Agustiar Sabran, H. Edy Pratowo,  H. Abdul Razak, H. Nadalsyah, Rahmat Nasution Hamka, hingga Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, H. Nuryakin yang masih aktif sebagai pegawai Negeri Sipil pun diketahui telah mendaftarkan diri ke partai Politik sebagai Bakal Calon Gubernur Kalimantan Tengah. Dengan mengejutkan, pada hari Jum’at (3/5/2024) H. Nuryakin, secara resmi telah mendaftarkan diri ke DPD Partai Gerindra dan DPW Partai Nasdem sebagai Bakal Calon Gubernur Kalimantan Tengah. Kedatangannya diterima langsung oleh Ketua DPD Partai Gerindra H. Iwan Kurniawan di kantor DPD Partai Gerindra Provinsi Kalimantan Tengah. Setibanya di Kantor DPW Partai Nasdem Provinsi Kalimantan Tengah, kedatangan PNS aktif dengan golongan top karier Pembina Utama IV/e tersebut, diterima langsung oleh Ketua Dewan Pengarah Penjaringan Pilkada H. Ujang Iskandar dan Sekretaris DPW Hj. Mukaramah. Nuryakin, usai mendaftarkan diri pada kedua Partai Politik tersebut, kepada awak media menyatakan bahwa kerinduannya untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Kalimantan Tengah, didorong oleh semangat sebagai warga negara untuk berkontribusi membangun Kalimantan Tengah, dalam melanjutkan dan memantapkan cita-cita besar para pendahulu pendiri dan pemimpin Kalimantan Tengah, hingga saat ini. “Saya hanya ingin berkontribusi maksimal dalam membangun daerah yang kita cintai bersama ini. Jika Allah SWT memberikan jalan dan Amanah ini, saya wakafkan dan dedikasikan hidup dan pengabdian saya untuk Kalimantan Tengah. Karier sebagai abdi negara selaku PNS sudah saya capai dengan mencapai puncak karier pejabat eselon satu, dan pangkat IV/e dan pernah menjadi Wakil Bupati, saatnya lah pengalaman itu saya dedikasikan untuk membanguin Kalimantan Tengah” ucapnya. Kepada awak media, Nuryakin juga menyatakan peluangnya untuk mengikuti kontestasi politik Pilkada Murung Raya, yang bisa saja terjadi karena ia pun merupakan putra daerah Kalimantan Tengah yang berasal dari Puruk Cahu Kabupaten Murung Raya, dan pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Murung Raya mendampingi Willy M. Yoseph periode 2008-2013. “Kita cermati perkembangannya dulu, tentu setiap orang akan bercita-cita yang lebih besar dan luas, sehingga apa yang kita lakukan pun akan berdampak lebih bermanfaat secara luas. Segala sesuatu bisa saja berubah sesuai kondisi yang berkembang, Sebagai manusia, kita hanyalah merencanakan, Tuhan jualah sebagai penentu segalanya” ucapnya. Kepada awak media, Nuryakin pun menyatakan sudah mempersiapkan Visi dan Misi untuk maju sebagai Bakal Calon Gubernur Kalimantan Tengah, yaitu KALTENG BAIMBAI, dan untuk mewujudkan visi tersebut, akan diimpelentasikan melalui 3 Misi. “Kalteng BAIMBAI adalah akronim dari Terwujudnya Kalimantan Tengah yang Bermartabat, Inovatif, Maju dan Berkeadilan. Sementara untuk Misi diantaranya Meningkatkan kualitas SDM, memajukan dan  akselerasi akses dan sistem pendidikan, kesehatan, kebudayaan, perekonomian, sosial, hukum, serta pemerintahan yang ber-impact factor, bersih dan modern. Tidak kalah pentingnya adalah mewujudkan pemerataan pembangunan wilayah yang berkeadilan” pungkasnya. Dikutip dari berbagai sumber, H. Nuryakin merupakan putra asli Bakumpai DAS Barito, kelahiran Puruk Cahu Kabupaten Murung Raya, 58 tahun silam, putra dari pasangan Intan Kuet dan Hj. Sabariyah. Nuryakin memulai Debut karier sebagai PNS sejak tahun 1991 di kabupaten Barito Utara hingga dirinya dipercaya sebagai wakil kepala daerah, yakni Wakil Bupati Murung Raya periode 2008-2013, yang selanjutnya Kembali aktif menjadi PNS di Pemerintah Kabupaten Barito Utara. Sejarah pun tak berbalik hulu, karier PNS nya setelah hijrah ke provinsi makin bersinar. Setelah menjabat Kepala Badan Keuangan dan Aset, Nuryakin didapuk menjabat Sekretaris Daerah Provinsi Kalmantan Tengah, sebuah karier tertinggi selaku PNS di provinsi, yang merupakan satu-satunya pejabat eselon I, dengan pangkat / golongan Pembina IV/e. Dari jejak rekam H. Nuryakin, baik sebagai birokrat maupun pejabat politik, tidak menutup kemungkinan jika banyak kalangan memandang bahwa ia merupakan salah satu sosok yang layak dan pantas dalam memimpin Kalimantan Tengah mendatang. Penulis: Asie Editor: Hana

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalimantan Tengah menerima kunjungan dari Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur pada hari Kamis (2/5/2024) melalui pertemuan melalui video conference. Sekretaris Badan, Fajar Sriningsih, mengucapkan terima kasih atas kunjungan tersebut dan menegaskan komitmen untuk memberikan informasi yang dibutuhkan terkait dengan kunjungan kerja tersebut. Sementara itu, Sekretaris Komisi I DPRD Kotawaringin Timur, Ardiansyah, juga menyampaikan terima kasih atas penerimaan dari Badan Kesbangpol Provinsi Kalimantan Tengah. Kunjungan mereka bertujuan untuk berdiskusi tentang mekanisme penganggaran dan pengawasan dalam pemberian bantuan hibah kepada organisasi masyarakat. Nova Vera Lina dari Kesbangpol Provinsi Kalimantan Tengah menjelaskan bahwa mekanisme pemberian hibah telah diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 77 Tahun 2020. Dia juga menyatakan bahwa Badan Kesbangpol Provinsi Kalimantan Tengah hanya mengelola hibah bagi FKUB Provinsi Kalimantan Tengah, bukan untuk organisasi masyarakat (Ormas). Yohanni Eveline J. menambahkan bahwa pemberian hibah bersifat tidak wajib dan tidak mengikat serta harus sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Pemberian hibah harus memberikan manfaat bagi Pemerintah Daerah dan didasarkan pada usulan tertulis yang disampaikan kepada Kepala Daerah. Pertemuan ini menunjukkan upaya untuk meningkatkan transparansi dan pertukaran informasi antara lembaga pemerintahan di tingkat provinsi dan kabupaten terkait dengan pengelolaan keuangan daerah, khususnya terkait dengan pemberian bantuan hibah kepada organisasi masyarakat. -red Sumber : mmc.kalteng

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, dalam acara Halal Bi Halal yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi, mengungkapkan capaian pembangunan dari tahun 2016 hingga 2024. Dalam sambutannya, ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pembangunan di wilayah tersebut. Menurutnya, sinergi dan kerja keras bersama telah menghasilkan berbagai prestasi positif, termasuk peningkatan signifikan dalam Pendapatan Asli Daerah dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Gubernur juga menyoroti beberapa indikator makro pembangunan yang menunjukkan tren positif, seperti pertumbuhan ekonomi yang pulih dari dampak pandemi COVID-19, penurunan angka pengangguran, kemiskinan, serta peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Dirinya juga menekankan progres dalam mengurangi stunting dan upaya pengendalian inflasi. Selain itu, pembangunan infrastruktur terus didorong untuk meningkatkan aksesibilitas masyarakat dan menarik investasi wisata. Peningkatan kualitas layanan kesehatan juga menjadi fokus, dengan pembangunan rumah sakit dan upaya operasi bedah jantung di wilayah tersebut. Pemerintah Provinsi juga menargetkan peningkatan elektrifikasi dan pengembangan sektor koperasi serta UMKM sebagai tulang punggung ekonomi daerah. Selaras dengan visi pembangunan jangka panjang, mereka melakukan penyelarasan rencana pembangunan dengan visi "Kalimantan Tengah yang tangguh, bermartabat, maju, dan berkelanjutan". Gubernur mengakhirinya dengan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga kerukunan dan persatuan sebagai fondasi utama dalam menyukseskan agenda pembangunan di wilayah tersebut. -red Sumber : mmc.kalteng

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Sekda Kabupaten Katingan selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Pransang menghadiri Rakor Aksi I (Analis Situasi) Konvergensi Percepatan Penurutan Stunting (KP2S) di Ruang Rapat Kepala Bappedalitbang Kabupaten Katingan pada hari Kamis (02/05/2024). Dalam rakor ini, dibahas Analis Situasi program penurunan stunting, yang merupakan proses untuk mengidentifikasi sebaran prevalensi stunting di wilayah Kabupaten Katingan, ketersediaan program, dan untuk memahami masalah dalam integrasi intervensi gizi pada sasaran rumah tangga selama 1000 hari pertama kehidupan. Tujuan dari Analis Situasi ini adalah untuk membantu pemerintah dalam menentukan prioritas program/kegiatan dan upaya perbaikan manajemen layanan untuk meningkatkan akses rumah tangga 1000 HPK terhadap intervensi gizi. Sekda Kabupaten Katingan menyoroti hasil prevalensi stunting yang mencapai 34% di Kabupaten Katingan dan menegaskan bahwa penanganan stunting di Kabupaten tersebut harus selesai pada tahun 2024 dengan mencapai target nasional 14%. Melalui rapat ini, diharapkan bisa diperoleh hasil evaluasi, laporan hasil Survei Kesehatan Ibu dan Anak (SKI) Tahun 2023, serta Analisis Situasi terkait pemetaan prevalensi stunting dan cakupan program. Dari hasil rapat tersebut, disimpulkan bahwa terdapat 11 Desa di Kabupaten Katingan yang menjadi prioritas dalam penanganan stunting, yaitu Desa Pegatan Hulu, Pegatan Hilir, Hampalit, Rangan Tangko, Bangun Jaya, Kasongan Lama, Tewang Karangan, Tumbang Braoi, Tumbang Mangara, Talian Kereng, dan Desa Baun Bango. Langkah-langkah yang diambil dalam rapat tersebut menunjukkan komitmen yang kuat dari pemerintah Kabupaten Katingan dalam menangani masalah stunting. Menetapkan desa-desa prioritas adalah langkah yang tepat untuk mengalokasikan sumber daya dengan efektif. Diharapkan dengan fokus pada desa-desa ini, penurunan angka stunting dapat tercapai sesuai dengan target yang ditetapkan. Namun, implementasi program tersebut juga memerlukan koordinasi yang kuat antara berbagai pihak terkait serta pemantauan yang berkelanjutan untuk memastikan keberhasilannya. -red Sumber : Portal Katingan

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) telah mengadakan Pasar Murah di Bundaran Besar Palangka Raya pada Kamis (2/5/2024) yang dibuka oleh Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo. Pasar Murah tersebut bertujuan untuk memberikan bantuan kepada para mahasiswa. Dalam pembukaannya, Wagub Edy Pratowo menjelaskan bahwa Pasar Murah ini menyediakan paket sembako berisi 10 Kg beras senilai 175 ribu rupiah yang disubsidi oleh Pemprov Kalteng, sehingga mahasiswa bisa mendapatkan beras secara gratis. Penyerahan beras subsidi dilakukan bertahap mulai tanggal 2 hingga 3 Mei 2024, dengan alokasi 2.000 paket pada hari pertama dan 4.000 paket pada hari berikutnya. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi sarana promosi untuk Kalimantan Tengah sebagai destinasi wisata. Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng, Nuryakin, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan perhatian Gubernur terhadap mahasiswa sekaligus upaya dalam penanganan inflasi di daerah. Kegiatan Pasar Murah dipilih dilaksanakan pada Hari Pendidikan Nasional sebagai bentuk perhatian terhadap mahasiswa. Nuryakin juga mengingatkan para mahasiswa untuk tetap fokus pada pendidikan sebagai prioritas utama. Ketua Tim Penggerak dan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalteng, Ivo Sugianto Sabran, menyampaikan pesan serupa. Selain distribusi sembako, ia juga menyampaikan pesan dari Gubernur terkait peningkatan kualitas sumber daya manusia dan batasan umur untuk menikah. Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, dalam sambutannya menekankan semangat pantang menyerah dan keberanian pemuda pemudi Isen Mulang. Dia juga mengumumkan rencana pengembangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Bundaran Besar sebagai upaya untuk mempercantik Palangka Raya. Selain itu, Gubernur juga mengungkapkan rencana pembangunan rumah sakit provinsi di kilometer 26 untuk mendukung pengembangan Kota Palangka Raya dan daerah sekitarnya. Dia berharap rumah sakit ini dapat menjadi alternatif yang memadai bagi masyarakat Kalimantan Tengah tanpa harus berobat ke luar negeri atau provinsi lain. Pasar Murah ini rencananya akan diadakan setiap dua bulan sekali dengan penambahan paket sembako lainnya seperti telur, gula, dan daging. Ini merupakan langkah nyata Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam memberikan bantuan kepada masyarakat, khususnya para mahasiswa, serta dalam upaya pengembangan kesejahteraan dan infrastruktur di daerah tersebut. -red Sumber : mmc.kalteng

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Tengah menghadiri acara Halalbihalal dan Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng pada Kamis pagi (2/5/2024). Dalam sambutannya, Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran mengajak semua pihak untuk menjaga kerukunan dan persatuan di wilayah dan menganggap hal ini sebagai fondasi utama pembangunan. Dia juga menekankan pentingnya pengembangan sektor pendidikan untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, baik melalui infrastruktur maupun pemberian beasiswa. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kalimantan Tengah, Lisda Arriyana, menegaskan bahwa persiapan SDM yang unggul akan memberikan dampak positif bagi Kalimantan Tengah di masa depan, dengan SDM yang terbaik diharapkan dapat memimpin pembangunan daerah. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh dan pejabat penting, termasuk Ketua TP-PKK Provinsi Kalteng, Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah, unsur Forkopimda, Bupati/Pj. Bupati, Pj. Wali Kota, Kepala Perangkat Daerah, serta ASN dan tenaga kontrak di Provinsi Kalteng. -red Sumber : mmc.kalteng

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran meluncurkan Program 1000 Rumah Guru Berkah DP0% serta mengumumkan Penyaluran Tabungan Beasiswa Berkah (TABE) dan Kartu Tani Berkah bersama dengan Program Optimasi Lahan pada acara Halal Bihalal di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng pada hari Kamis (2/5/2024). Dalam pidatonya, Gubernur menyampaikan pentingnya fokus Pemprov Kalteng pada pembangunan SDM yang berkarakter unggul, dengan memberikan perhatian khusus pada sektor pendidikan melalui bantuan sarana prasarana sekolah dan pemberian beasiswa. "Gelombang peningkatan bantuan sosial pendidikan atau beasiswa selama tiga tahun terakhir sangat signifikan, bahkan tahun ini mencapai sekitar 153,5 Miliar Rupiah, dengan peluncuran program Tabungan Beasiswa Berkah (TABE) sebagai salah satu inisiatif. Selain itu, rencana pembangunan universitas dan sekolah unggulan juga sudah kita siapkan," ungkap Sugianto. Gubernur menegaskan bahwa pembangunan Kalteng difokuskan pada infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan perekonomian secara luas, dengan harapan manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat. "Saya mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga kerukunan, keharmonisan, dan persatuan di Kalimantan Tengah, yang menjadi fondasi utama dalam mewujudkan berbagai agenda pembangunan," tambahnya. Selain meluncurkan Program 1000 Rumah Guru Berkah DP0% dan Penyaluran Tabungan Beasiswa Berkah (TABE) serta Kartu Tani Berkah dan Program Optimasi Lahan, Gubernur juga memberikan bantuan lain berupa penguatan sinyal dan TV Interaktif. Tabe Berkah dijelaskan sebagai sistem pendataan calon peserta penerima Tabungan Beasiswa Berkah (TABE) yang dikelola oleh Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng. Langkah-langkah yang diambil oleh Pemerintah Provinsi Kalteng dalam meningkatkan sektor pendidikan dan pembangunan infrastruktur serta perekonomian layak diapresiasi karena akan membawa dampak positif bagi masyarakat Kalteng secara keseluruhan. -red Sumber : mmc.kalteng

KALTENG NETWORK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalimantan Tengah (Prov. Kalteng) menggelar Dialog Sosial dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional atau Mayday Tahun 2024. Acara ini digelar di Aula Barito Hotel Grand Global pada Rabu (1/5/2024) dan dihadiri oleh perwakilan dari berbagai organisasi serikat pekerja/buruh, organisasi pengusaha di Kalteng, serta dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) KetenagaKerjaan dan BPJS Kesehatan. Kepala Disnakertrans Provinsi Kalimantan Tengah, Farid Wajdi, membuka acara ini dan menyampaikan pentingnya menjaga hubungan industrial yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan. Farid menegaskan bahwa peringatan Hari Buruh Internasional harus menjadi wadah bagi pemerintah, pengusaha, serta serikat pekerja dan buruh untuk mengatasi permasalahan ketenagakerjaan dengan memperkuat komitmen dalam menciptakan hubungan yang adil dan harmonis. Dialog sosial ini, menurutnya, menjadi kesempatan untuk bersama-sama meningkatkan kualitas dan kesejahteraan pekerja/buruh di Kalimantan Tengah, sesuai dengan tema "Kerja Bersama Wujudkan Pekerja/Buruh yang Kompeten". Lebih lanjut, Farid menyampaikan bahwa hubungan antara pengusaha dan pekerja/buruh adalah saling membutuhkan. Oleh karena itu, kedua belah pihak harus saling mendukung dan mematuhi hak serta kewajiban masing-masing. Pentingnya komunikasi dalam dialog sosial antara kedua belah pihak agar terjalin rasa kebersamaan dan saling menghargai, sehingga setiap permasalahan dapat diselesaikan melalui musyawarah dan mufakat. Acara dialog sosial ini sangat penting dalam memperkuat hubungan antara pemerintah, pengusaha, dan pekerja/buruh dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik. Dengan komunikasi yang baik, diharapkan dapat tercapai solusi-solusi yang bermanfaat bagi semua pihak dan meningkatkan kesejahteraan pekerja/buruh di Kalimantan Tengah. -red Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk pejabat eselon III dan IV, pejabat fungsional Disnakertrans Provinsi Kalimantan Tengah, serta berbagai serikat pekerja/buruh dan organisasi pengusaha. Keberadaan mereka dalam acara ini menunjukkan komitmen bersama untuk meningkatkan kondisi ketenagakerjaan dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik di Kalimantan Tengah. Sumber : mmc.kalteng

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA - Inspektorat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah menggelar rapat koordinasi untuk menindaklanjuti hasil Survey Penilaian Integritas (SPI) yang dilakukan oleh KPK RI pada tahun 2023. Kegiatan tersebut bertujuan untuk membahas hasil survey tersebut dan menyusun rencana aksi tindak lanjutnya. Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai instansi terkait, termasuk perwakilan dari berbagai Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah yang menjadi leading sector area intervensi SPI KPK. Dalam sambutannya, Inspektur Pembantu II Diana menyampaikan pentingnya pelaksanaan SPI untuk mendorong transparansi, keadilan, dan kebersihan dalam pelayanan publik. Dia juga menyoroti capaian Pemprov Kalteng pada SPI KPK tahun 2023 yang masuk dalam kategori rentan, sehingga menjadi perhatian bersama untuk terus melakukan perubahan dan perbaikan. Plt. Inspektur Pembantu Khusus Alfian mengajak peserta rapat untuk tidak hanya menyusun rencana aksi, tetapi juga menciptakan inovasi dalam bentuk Iklan Layanan Masyarakat untuk mengedukasi publik tentang layanan yang diberikan dan menolak praktik suap, pungli, dan gratifikasi. Dia juga memberikan contoh inovasi yang telah diimplementasikan oleh beberapa instansi. Kepala Diskominfosatik Provinsi Kalteng, Agus Siswadi, menegaskan kesiapan Dinasnya untuk memfasilitasi publikasi inovasi tersebut, dengan menyarankan agar konten iklan mencakup kearifan budaya lokal untuk menarik perhatian masyarakat. Inspektur Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Saring, menyatakan komitmen Pemprov Kalteng untuk menindaklanjuti hasil SPI KPK 2023 dengan menyusun rencana aksi yang efektif. Dia juga menekankan pentingnya dukungan dan kerja sama dari seluruh Perangkat Daerah dalam melaksanakan implementasi rekomendasi hasil SPI secara berkelanjutan. Rapat koordinasi tersebut menunjukkan keseriusan Pemprov Kalimantan Tengah dalam mengatasi permasalahan integritas dalam pelayanan publik. Langkah-langkah yang diambil, seperti menyusun rencana aksi dan menciptakan inovasi dalam bentuk Iklan Layanan Masyarakat, merupakan upaya konkret untuk meningkatkan transparansi dan memerangi korupsi. Selain itu, partisipasi aktif dari berbagai instansi terkait juga menjadi modal penting dalam mencapai perubahan positif di lingkungan Pemprov Kalteng. -red Sumber : mmc.kalteng

KALTENG NETWORK, KATINGAN - Penjabat Bupati Katingan, Saiful, S.Pd.,M. Si., menghadiri acara Dharma Santi Nyepi Tahun Baru Saka 1946 Kabupaten Katingan Tahun 2024 di Gedung Salawah Kasongan. Acara ini mengangkat tema "Sat Cit Ananda Untuk Indonesia" dengan sub tema "Dengan Hikmah Penyepian Kita Tingkatkan Moderasi Beragama Di Bumi Penyang Hinje Simpei Untuk Katingan Aman, Damai Dan Sejahtera". Dalam sambutannya, Pj. Bupati Katingan menyampaikan komitmen pemerintah daerah dalam membangun daerah dengan melibatkan tokoh-tokoh agama. Peran serta semua pihak ini menjadi dasar fokus pemerintah daerah dalam pembinaan seluruh agama yang ada di Kabupaten Katingan. Pj. Bupati Katingan juga berpesan kepada para pemimpin lembaga untuk berperan aktif dalam mendukung pembangunan di daerah. "Semoga perayaan Dharma Santi ini menjadi momentum untuk introspeksi diri, menata kembali sikap dan perilaku kita dalam menjaga keharmonisan dengan alam, sesama, dan dengan sang pencipta," ujar Pj. Bupati Katingan. Lebih lanjut, Pj. Bupati Katingan berharap pergantian tahun baru saka ini dapat memberikan semangat baru untuk mewujudkan keharmonisan, kedamaian, dan kesejahteraan di bumi Penyang Hinje Simpei. -red Sumber : mmc.kalteng