top of page

Search Results

1477 items found for ""

  • Keterbatasan modal, Desa Baung inginkan cetak sawah baru

    KALTENG NETWORK, KUALA PEMBUANG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Dapil I melakukan reses di Desa Baung, Kecamatan Seruyan Hilir, masyarakat usulkan untuk dibuatkan program cetak sawah baru. Usulan tersebut disampaikan masyarakat pada saat Tim Reses DPRD Seruyan Dapil I yang meliputi Kecamatan Seruyan Hilir dan Seruyan Hilir Timur menggelar reses di Desa Baung. Anggota DPRD Seruyan Harsandi menyebut, masyarakat di Desa Baung menyampaikan keinginan untuk meningkatkan usaha di bidang pertanian namun keterbatasan modal, sehingga mereka berharap bantuan untuk perluasan areal tanam. "Pada saat kami melaksanakan reses beberapa waktu lalu, masyarakat mengusulkan bantuan cetak sawah dari pemerintah daerah," kata Harsandi. Politisi Partai Golkar ini berharap aspirasi ini menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Pertanian untuk memprogramkan cetak sawah baru, khususnya di wilayah yang memiliki potensi pengembangan pertanian. "Pihak kami juga berharap kepada pemerintah daerah yang dalam hal ini melalui dinas pertanian untuk melakukan respon cepat dari keluhan masyarakat desa baung," harap Harsandi. (Rfn)

  • Stabilitas harga jual panen petani tambak perlu dicarikan solusi

    KALTENG NETWORK, KUALA PEMBUANG - Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan inginkan perhatian Pemerintah Daerah (Pemda) kepada para petani tambak yang ada di wilayah sekitar. Hal ini disampaikan Anggota DPRD Seruyan Bejo Riyanto menurutnya, Kabupaten Seruyan ini terkenal dengan adanya sungai dan sumber daya alam lainnya, terlebih perikanannya. "Kabupaten Seruyan terkenal dengan daerah yang kaya akan Sumber Daya Alam (SDA) diberbagai sektor, baik itu perkebunan, pertanian terlebih hasil tangkap perikanannya," kata Bejo. Menurut Bejo, Seruyan memiliki segala potensi kakayaan SDA yang mumpuni, maka tidak heran jika sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan, baik itu nelayan sungai, laut maupun budidaya seperti halnya petani tambak. "Petani tambak kita harus diperhatikan, seperti halnya kondisi sarana dan prasarana pendukung akses jalan yang mereka gunakan untuk mengangkut hasil panen maupun melakukan aktivitas pertambakan lainnya ke lokasi, itu harus diperhatikan," ujarnya. Selanjutnya, Menurut Politikus Partai PAN ini selain dari pada insfratruktur pemerintah melalui dinas terkait juga harus andil dalam hal pemasaran hasil panennya. Karena tidak sedikit para petani tambak mengeluh akibat tidak stabilnya harga jual. "Pemerintah melalui dinas terkaitnya harus mencarikan solusi terkait tidak stabilnya harga jual panen tersebut, karena sering saya dengar keluhan para petani kita khususnya di wilayah sekitaran dalam kota," pungkasnya. (Rfn)

  • Dewan sebut Identitas Kependudukan Digital (IKD) merupakan inovasi yang harus dikembangkan

    KALTENG NETWORK, KUALA PEMBUANG - Wakil Ketua I Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Bambang Yantoko mengapresiasi kepada Diskukcapil Seruyan yang telah berinovasi khususnya dalam hal memberikan kemudahan pelayanan administrasi kependudukan kepada masyarakat di wilayah setempat. dengan adanya Identitas Kependudukan Digital (IKD) oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Seruyan yang dilaunching pada awal tahun kemarin merupakan suatu inovasi yang sesuai dengan jaman dan era sekarang. "Dengan adanya inovasi ini kami dari DPRD Seruyan sangat mengapresiasi dan mendukung penuh kebijakan ini, semoga ini dapat memudahkan masyarakat banyak untuk mengurus administrasi kependudukan," Kata Bambang Yantoko. Namun menurutnya, dalam pelaksanaannya kemungkinan tidak serta merta seluruh masyarakat mengakses layanan IKD ini, karena terbentur oleh beberapa kendala misalnya masyarakat yang masih kurang paham terhadap digital atau bahkan belum memiliki akses jaringan. "Seperti di hulu Seruyan, masih ada beberapa wilayah di sana yang akses internetnya sulit sehingga hal itu tentunya menjadi kendala mereka untuk bisa menikmati layanan terbaru ini," ucap Bambang. Selanjutnya, dirinya optimis dan sepakat seperti yang disampaikan oleh Disdukcapil Seruyan bahwa tidak menutup kemungkinan nantinya seluruh masyarakat dapat terakomodir dalam layanan ini akibat dampak kemajuan dan perkembangan era digital saat ini. Lebih lanjut Politikus partai Golkar itu menambahkan, dalam pelaksanaannya dirinya berharap para pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat dapat menjadi pionir layanan tersebut, guna memberikan edukasi kepada masyarakat. (Rfn)

  • Prioritas Usulan Masyarakat bertumpu pada sektor perekonomian

    KALTENG NETWORK, KUALA PEMBUANG - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan Bejo Riyanto menyebutkan bahwa permasalahan bidang perekonomian manjadi aspirasi prioritas masyarakat di Seruyan khususnya di daerah pemilihan I (dapil I) saat agenda reses belum lama ini. “Berdasarkan kunjungan reses kami kemarin khususnya di dapil I yang meliputi Kecamatan Seruyan Hilir dan Seruyan Hilir Timur, prioritas usulan masyarakat itu banyak yang bertumpu pada perekonomian,” Kata Bejo saat ditemui awak media. Dijelaskannya, bidang perekonomian yang dimaksudnya meliputi berbagai hal, seperti di sektor pertanian, peternakan, perikanan dan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Warga sangat berharap sekali beberapa sektor mata pencarian tersebut diperhatikan oleh pemerintah daerah. “Kalau di sektor pertanian dan perikanan banyak masyarakat meminta bantuan sarana prasarana penunjang, dan di peternakan banyak yang mengharapkan bantuan bibit seperti unggas, kambing dan sapi, sementara untuk UMKM itu bantuan permodalan,” Jelasnya. Menanggapi banyaknya aspirasi warga dibidang perekonomian itu, Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu berharap pemerintah daerah melalui dinas terkait memberikan perhatian khusus dengan cara mengakomodir atau merealisasikan sesuai dengan kebutuhan warga. “Pemerintah daerah kami harap mampu mengakomodir seluruh aspirasi warga guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat, apalagi ini dibidang perekonomian yang menurut kami sangat urgen untuk diperhatikan,” Harapnya. Bejo menambahkan, selain permasalahan dibidang perekonomian, warga dapil I juga menyampaikan beberapa aspirasi lainnya yang menurutnya juga perlu untuk diperhatikan oleh pemerintah daerah, seperti permasalahan dibidang pendidikan dan infrastruktur. (Rfn)

  • Juru masak, tenaga kebersihan, dan penatu RSUD Kuala Pembuang wajib disejahterakan

    KALTENG NETWORK, KUALA PEMBUANG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan meminta kepada pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kuala Pembuang agar bisa memperhatikan kesejahteraan para karyawan atau tenaga yang ada di rumah sakit tersebut. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua DPRD Seruyan Zuli Eko Prasetyo. Dikatakan dia bahwa, para tenaga yang dimaksud yaitu dalam hal ini khususnya yang menjadi tenaga cuci atau laundry, tukang masak, tenaga kebersihan dan lain sebagainya. “Saya minta tolong agar tenaga-tenaga seperti itu yang ada di rumah sakit ini diperhatikan, yaitu masalah gaji. Karena beberapa waktu lalu, beberapa dari mereka sering menemui saya terkait hal itu,” Kata Eko. Apabila pihak rumah sakit mempunyai keinginan untuk mengadakan penambahan gaji. Dirinya meminta agar hal itu bisa dikomunikasikan supaya bisa dilakukan rapat. Karena menurutnya, tenaga-tenaga tersebut juga mempunyai peran penting dalam memastikan pelayanan di rumah sakit tersebut berjalan dengan baik. “Sehingga sudah sewajarnya jika kesejahteraan mereka diperhatikan dan dijamin. Ini sudah saya sampaikan pada saat reses di rumah sakit waktu itu. Kalau memang mau ada penambahan, silahkan komunikasikan dengan saya nanti bisa kita rapatkan,” tutupnya. (Rfn)

  • Rotan masih jadi andalan di wilayah Dapil III Seruyan

    KALTENG NETWORK, KUALA PEMBUANG- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan sebut rotan menjadi salah satu komoditas atau hasil Sumber Daya Alam (SDA) andalan di daerah pemilihan (Dapil) III yang meliputi Kecamatan Seruyan Tengah, Seruyan Hulu, Batu Ampar dan Suling Tambun. Anggota DPRD Seruyan Dapil III Atinita menyebut, alasan yang membuat rotan menjadi salah satu unggulan di wilayah setempat itu karena bisa disimpan dalam kurun waktu yang lebih lama. "Selain itu, untuk pemasaran sendiri kita mengharapkan di Jagoi Babang yang dekat Malaysia. Tapi untuk penampungan juga sudah ada yang menetap di Desa Tumbang Darap itu," katanya. Dikatakannya, untuk kulitnya sendiri akan dibawa ke Jagoi Babang sementara jantungnya di bawa ke Banjarmasin untuk dianyam. Dia mengungkapkan, untuk harga rotan dengan panjang 2,60 meter dengan isi per ikat sebanyak 1000 bilah di Seluas adalah Rp70 ribu. Sedangkan untuk harga eceran dipinggiran sendiri hanya Rp30 ribu per ikat. "Tapi sebenarnya wajar, karena itu untuk biaya angkut mencapai jarak yang sangat jauh. Biaya tansport, belum lagi bongkar muatnya. Jadi untuk rotan memang masih jadi unggulan di sana selain kopi dan karet," pungkasnya. (Rfn)

  • DPRD Seruyan Menghimbau Taat Bayar pajak, Sebagai Bentuk Dukungan Pembangunan Daerah

    KALTENG NETWORK, KUALA PEMBUANG- Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Bambang Yantoko mengimbau masyarakat taat membayar pajak sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan yang dilakukan pemerintah. "Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat yang berada di Kabupaten Seruyan agar taat dalam membayar pajak, pajak ini kan selain kewajiban sekaligus bentuk dukungan terhadap pembangunan di daerah," ujar Bambang Yantoko, baru-baru ini. Dia menyebut, terkait dengan pajak ini juga tertuang dalam hasil reses Daerah Pemilihan (Dapil) Il di bidang pembangunan dan keuangan, agar pemerintah dapat memberikan stimulus untuk desa dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). "Perlu dorongan dan stimulus untuk desa dalam upaya peningkatan PAD dengan cara meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak dan retribusi," kata Bambang. Menurut politisi Parta Golkar itu, kesadaran masyarakat dalam membayar pajak sangat dibutuhkan karena dana yang berasal dari penerimaan pajak itu dipakai untuk pembangunan daerah juga. Selain itu, dia juga berharap peran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) untuk terus menggali potensi pajak yang ada di kabupaten setempat. "Apabila berbagai potensi pajak baik yang ada di perusahaan atau lainnya bisa benar-benar tergarap optimal maka PAD akan terus meningkat signifikan," pungkasnya. (Rfn)

  • Intake Building Tanjung Paring belum maksimal, akibat akses jaringan listrik

    KALTENG NETWORK, KUALA PEMBUANG- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan meminta pemerintah daerah agar bisa melakukan langkah-langkah dan upaya untuk penyaluran listrik PLN ke Intake Building PDAM. Anggota DPRD Kabupaten Seruyan, Argiansyah mengatakan, bahwa intake building Tanjung Paring Perusahaan Daerah Air dan Minum (PDAM) saat ini sangat membutuhkan jaringan listrik PLN. “Jaringan listrik PLN sangat dibutuhkan untuk memaksimalkan operasional pada intake building PDAM tersebut, makanya dalam hal ini jaringan listrik juga perlu dibangunkan untuk intake building Tanjung Paring,” kata Argiansyah. Pasalnya menurut Argiansyah, dengan demikian maka ke depan operasionalnya akan lebih maksimal, kapasitas intake tersebut juga lebih tinggi. Maka dari itu, hal ini juga perlu diperhatikan oleh pemerintah daerah (pemda) Kabupaten Seruyan. Tambah Argiansyah meskipun kapasitas yang lebih tinggi dibandingkan intake yang ada di Desa Persil Raya, intake Tanjung Paring belum bisa dioperasional secara maksimal karena akses jaringan listrik yang masih terbatas. Akibatnya, operasional intake tersebut hanya menggunakan mesin generator listrik, hal ini tentu membutuhkan biaya operasional yang sangat besar, khususnya untuk biaya bahan bakar. “Saya berharap agar pemerintah bisa berkolaborasi dengan pihak PLN. Untuk mengembangkan jaringan listrik hingga ke intake building Tanjung Paring. Tujuannya agar operasional intake tersebut bisa maksimal dan pelayanan untuk mendistribusikan air bersih kepada masyarakat juga lebih optimal,” pungkasnya. (Rfn)

  • Fasilitas Objek Wisata di Seruyan Perlu Pembenahan

    KALTENG NETWORK, Kuala Pembuang - Wakil I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Bambang Yantoko menilai bahwa fasilitas pendukung yang ada di sejumlah objek wisata di Kabupaten Seruyan perlu dibenahi dan ditambah. Dirinya menjelaskan bahwa apabila tidak digarap dengan baik akan sulit menarik peminat pengunjung untuk datang di objek wisata yang di tawarkan, baik pengunjung dari dalam maupun luar daerah. “Kalau menurut saya pengelolaan objek wisata di Seruyan memang perlu lebih dioptimalkan lagi, salah satunya adalah dari segi pembenahan fasilitas pendukung yang ada di objek wisata itu sendiri,” kata Bambang. Dirinya menambahkan beberapa fasilitas pendukung yang harus mendapatkan perhatian seperti pengelolaan tempat parkir diperbaiki, kebersihannya, dan lain sebagainya. “Salah satunya adalah pengelolaan tempat parkir, dan kebersihan pantai yang menjadi salah satu perhatian pengunjung, terutama apabila ada acara besar, parkir kadang tidak karuan, dan sampah banyak berserakan,” tutupnya. (Rfn)

  • Pengelolaan Alsintan Harus Baik Agar Pertanian Meningkat

    KALTENG NETWORK, Kuala Pembuang - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Bejo Riyanto mengatakan bahwa apabila dalam pengelolaan Alat dan mesin pertanian (Alsintan) dapat maksimal tentu dapat meningkatkan hasil pertanian khususnya di Kabupaten Seruyan. Dirinya menjelaskan sebab apabila dikelola dengan baik dan disusun manajemen yang sesuai, pengelolaan pertanian akan baik dan hasil panen pasti juga bisa meningkat. “Kita itu perlu untuk melakukan pengelolaan Alsintan secara baik agar membantu para petani mengembangkan lahan pertaniannya dengan maksimal," Kata Bejo. Dirinya menambahkan bahwa pengelolaan sewa pakai alsintan tentunya juga perlu di kelola dengan maksimal, baik itu terkait harga sewa dan lama pemakaian serta kondisi dari Alsintan juga perlu di perhatikan nantinya. “Tentunya perlu di perhatikan juga agar sewa pakai alat itu tidak memberatkan petani di kemudian hari serta dalam pemakaian Alsintan nantinya dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya. (Rfn)

  • Bambang Yantoko imbau Pemkab Seruyan perhatikan hal dasar

    KALTENG NETWORK, Kuala Pembuang - Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Seruyan Bambang Yantoko meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan dapat memperhatikan keperluan wajib dasar dalam program untuk di penuhi. Dirinya menjelaskan bahwa saat ini masih banyak hal dasar yang kadang terlewat ataupun terlupakan dalam penyusunan program, hal ini lah yang harus diperhatikan Pemkab Seruyan. “Kami DPRD Seruyan tentunya selalu mendorong apa yang menjadi wajib dasar yang harus di penuhi terlebih dahulu, baru merencanakan hal yang lain,” kata Bambang Yantoko. Dirinya menambahkan bahwa program wajib dasar tersebut seperti halnya sektor infrastruktur, pendidikan, kesehatan maupun hal lainnya agar hal ini selalu diperhatikan, karena di wilayah pelosok masih banyak terjadi permasalahan terkait hal tersebut. “Bukan berarti kami tidak mendukung inovasi-inovasi pembangunan yang ada, namun hal yang penting wajib dasar dulu yang harus dipenuhi dalam hal ini,” pungkasnya. (Rfn)

  • Pencegahan Karhutla Harus Terus Menjadi Perhatian

    KALTENG NETWORK, KUALA PEMBUANG - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Hadinur meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan agar terus melakukan upaya dalam mencegah terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Dirinya mengatakan hal ini perlu dilakukan agar karhutla tidak menjadi ancaman bagi masyarakat Kabupaten Seruyan khususnya pada musim kemarau, yang pastikan agar merugikan masyarakat. “Dalam hal ini perlunya perhatian khusus agar setiap orang perlu memiliki kesadaran mengenai dampak dari kebakaran hutan ini, dan kita harus bisa mengantisipasi agar ini tidak terjadi," Kata Hadinur. Dirinya menambahkan selain itu peran Pemkab Seruyan sangat di butuhkan dalam hal ini, terlebih agar bisa mencarikan solusi dan memberikan sosialisasi terkait dampak buruk dari kebakaran hutan. “Yang pasti kita jangan sampai membuang pemantik api sembarang, seperti puntung rokok dan lain-lain yang dapat memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan, sebab hal tersebut dapat menyebabkan penyebaran kabut asap serta dapat mengancam kesehatan masyarakat,” tutupnya. -red

bottom of page